TAJUKWARTA.COM – Persela Lamongan bertekad melanjutkan tren positif saat menjamu Persipura Jayapura dalam lanjutan kompetisi di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (6/10/2025) malam. Meski sejumlah pemain andalan absen akibat cedera dan hukuman kartu merah, tim Laskar Joko Tingkir tetap optimistis bisa meraih tiga poin di kandang sendiri.
Pelatih Persela, Aji Santoso, mengakui kondisi timnya belum sepenuhnya ideal. Beberapa pemain utama seperti Victor Igbonefo Kipuw, Beto Goncalves, dan Esteban Vizcarra diragukan tampil karena cedera. Namun, ia memastikan seluruh pemain yang ada siap turun dengan motivasi tinggi.
“Pertandingan besok mungkin ada beberapa pemain yang tidak bisa main karena cedera seperti Kipuw, Beto, juga Esteban yang mulai ada sedikit masalah. Tapi saya lihat nanti perkembangan terakhir,” ujar Aji, Minggu (5/10/2025).
Aji menegaskan, absennya sejumlah pemain utama justru menjadi peluang bagi pemain pelapis untuk menunjukkan kemampuan. Ia berharap semua pemain memanfaatkan setiap kesempatan bermain dengan maksimal.
“Saya sudah tekankan kepada pemain, kalau ada yang biasanya di starting lineup tidak bisa main, maka kesempatan pemain lain harus dijawab dengan penampilan bagus. Jangan sampai ketika diberi kesempatan malah tidak bisa dimanfaatkan,” tuturnya.
Terkait calon lawan, Aji menyebut Persipura tetap menjadi tim kuat dengan materi pemain berpengalaman. Tim pelatih juga telah menganalisis permainan Persipura melalui rekaman pertandingan sebelumnya.
“Sudah, kemarin saya lihat videonya waktu lawan Kendal. Persipura tim bagus, dihuni pemain berpengalaman. Tapi saya sampaikan kepada pemain, siapapun lawannya, kita harus siap. Tidak ada masalah,” kata pelatih asal Malang itu.
Secara taktikal, Aji menegaskan bahwa dirinya tidak menerapkan sistem man-to-man marking, namun tetap memberi perhatian khusus terhadap beberapa pemain kunci lawan, termasuk Boaz Solossa.
“Saya tidak pernah menggunakan taktik man-to-man marking, tapi memang ada beberapa pemain yang harus diwaspadai seperti Boaz. Meskipun dia pemain senior, tapi punya pengalaman dan pergerakan yang masih cepat,” jelasnya.
Sementara itu, Pelatih Persipura Ricardo Salampessy mengaku timnya datang ke Lamongan dengan motivasi tinggi untuk mencuri poin. Namun, ia juga menyadari masih ada beberapa hal yang harus dibenahi di skuadnya.
“Beberapa pekan awal ini jujur kami mengalami beberapa dinamika dalam tim, sehingga ada beberapa perubahan yang terpaksa harus kami lakukan,” ujar Ricardo.
Laga klasik Persela melawan Persipura dijadwalkan kick-off pukul 19.00 WIB. Tambahan tiga poin dari pertandingan ini akan menjadi modal penting bagi kedua tim untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara grup barat. (CLM)